Laman

Mengenai Saya

Minggu, 24 April 2011

cowok vs Sahabat

terkadang kita sulit menjalani hidup ini. seperti aku. aku adalah Yunaisha yang saat ini masih SMA. aku merasa sulit menjalani hidup ini. semua berawal dari seorang pria yang bernama Dika. dia memberikan banyak harapan padaku. walaupun sosok seperti dia sebelumnya hanya ada di khayalanku. dia memberiku banyak harapan hingga akhirnya aku meninggalkan sahabatku sendiri. sahabat yang ku kenal sejak SMP. kalau dipikir memang bodoh. aku menkauhinya hanya karena ia suka juga sama Dika, cowok brengsek itu. memang aku suka dia. tapi setelah ketahuan kedoknya, pengen muntah liatnya.eh, sekarang Dika ada di depanku.
"hai Sha !" dia menyapaku.
aku hanya tersenyum kecil, karena benci melihatnya.
,ketika itu dia menggandeng seseorang di depanku, saat aku latihan basket. dan ternyata gadis yang digandengnya anak basket juga. aku kenal gadis itu. gadis itu,,, Tata, sahabatku. ternyata mereka berdua memang penghianat. selama ini Tata yang memberi tau kedok Dika padaku. tapi, ternyata dibelakangku dia malah jadian sama Dika. wah, sebuah kisah drama yang sukses. Tata sukses menipuku dan tak-tik itu tepat pada sasaran. dan gadis itu perlahan berjalan ke arahku dan berbisik,"sory,lo harus kalah". aku mengepalkan tanganku erat-erat dan rasanya ingin memberi bogem pada mereka berdua. sungguh licik.
***
keesokan harinya,disekolah Dika datang jam 07.00 tepat dan aku sudah berada di kelas. Dika melambaikan tangannya kearahku dan menyapaku seperti kemarin,"hai sha !!".
"rayuan apa lagi itu?"terlintas di benakku bahwa Dika adalah seorang yang hanya ingin merusak persahabatan. tampak banget dari sorot matanya yang menatapku tajam. membuatku merinding. tapi kebencianku mendadak hilang. aku justru tersenyum melihatnya. serasa waktu pertama jumpa. ''astaga !" aku pun terbangun dari lamunanku. dan Dika berjalan menuju bangku disebelahku.
"sha lo kenapa sih sewot gitu !! emang gue punya salah sama lo ?"
saat itu aku hanya menatapnya dari dekat. wah, cool abis nih orang.
"sha ! sha!"
"ha? lo nanya salah lo apa? jelas-jelas lo udah buat sahabat gue jauh dari gue cuma gara-gara lo"
"oke, sebenarnya gue nggak mau ngelakuin itu, tapi karena lo terlalu cuek sama gue dan Tata terlalu over sama gue akhirnya gue ngelakuin itu"
"bagus,, alasan yang bagus. jadi lo cuma mentingin diri lo sendiri ? egois lo." saat itu aku langsung pergi dari tempat itu dan tiba-tiba Tata memanggilku. aku sudah peduli dengan yang namanya Tata, cewek egois itu. tapi Tata mengejarku dan akhirnya menarik tanganku. Tata memelukku, erat. pelukan yang sangat hangat dari seorang sahabat. "sha, maafin gue ya. selama ini gue egois, gue nggak pernah peduli sama lo." tangisnya pun pecah hingga air matanya terjatuh ke bajuku. "gue janji nggak akan ngulanginnya, dan gue nggak akan membiarkan Dika, cowok tengil itu merusak semuanya." ucap Tata. aku hanya tersenyum, saat ini hidupku sangatlah berarti, tak ada lagi kata sulit karena aku memiliki sahabat seperti Tata. dan Dika,,,hm, whatever lah. dia udah gue buang dari otak gue. sekarang hidupku bebas. nggak ada lagi yang namanya Tata, sii penghianat. tapi yang ada Tata, sahabat Yunaisha..